JAKARTA - Saham PT Bumi Resources Tbk (BUMI) yang telah terkoreksi sebesar 27 persen dalam sebulan perdagangan, membuat valuasi PER dari 10-11x turun menjadi 11,5-8,0x.
Ketidakpastian akan rencana penambahan modal tanpa Hak Memesan Efek Terlebih Dahulu (HMETD/non pre-emptive r ight) dan belum adanya titik terang atas sengketa pajak, disinyalir jadi pemicu utamanya.
"Kami melihat, ketidakpastian di pasar mulai berkurang setelah adanya kejelasan tentang rencana non pre-emptive right dan adanya titik terang tentang sengketa pajak," ujar Samuel Sekuritas Indonesia Christine Salim, dalam buletinnya yang dipublikasikan, di Jakarta, Minggu (6/6/2010).
Salah satu price catalyst positif yang bisa meningkatkan kembali confidence pasar adalah kepastian apakah CIC akan masuk di non-preemptive right issue BUMI. Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPSLB) pada tgl 24 Juni akan menjadi salah satu event penting untuk menentukan arah pergerakan saham BUMI.
"Kami akan mereview kembali proyeksi dan rekomendasi, setelah adanya kepastian tentang non-preemptive right issue," katanya.
Sebelumnya, pendapatan BUMI meningkat 22,1 persen YoY mencapai USD1,016 juta di 1Q10, namun level operasional menurun. "Laba kotor dan operasi turun masing-masing sebesar 12,2 persen dan 22,7 persen, dibawah ekspektasi kami dan hanya mewakili 18,7 persen dan 16,2 persen dari proyeksi FY10 kami," katanya.
Sementara itu, beban bunga membengkak menjadi USD134,6 juta (dari USD20,4 juta), yang terkompensasi sebagian oleh laba penjualan investasi senilai USD93,7 juta, laba anak perusahaan senilai USD53,5 juta dan forex gain senilai USD32,1 juta.
Video Adegan Seks 'Luna Maya-Ariel' Beredar
Diposting oleh
taufiqur rahman akbar
Sabtu, 05 Juni 2010
JAKARTA- Dunia maya kembali dihebohkan dengan video porno mirip dua artis Indonesia, yaitu Luna Maya-Ariel. Akan tetapi belum dapat dipastikan apakah video tersebut benar dibintangi kedua artis tersebut.
Dari pantauan okezone, di dunia maya beredar dua buah video kedua insan mirip Luna Maya-Ariel sedang beradegan seks, Jumat (4/6/2010).
Video pertama berdurasi 2 menit 37 detik, sedangkan video yang kedua memiliki durasi lebih lama, yaitu 6 menit, 39 detik.
Video mesum yang diposting di forum Kaskus ini dibuat 23 Maret lalu di sebuah hotel di Bali. Saat video dibuka, tampak seorang wanita tampak mirip Luna Maya sedang berada di bawah dan melakukan oral terhadap pria di atasnya. Adegan seks tersebut dilakukan di dalam kamar.
Akan tetapi, hingga kini belum ada konfirmasi dari Luna Maya maupun Ariel perihal video mesum tersebut.
Dari pantauan okezone, di dunia maya beredar dua buah video kedua insan mirip Luna Maya-Ariel sedang beradegan seks, Jumat (4/6/2010).
Video pertama berdurasi 2 menit 37 detik, sedangkan video yang kedua memiliki durasi lebih lama, yaitu 6 menit, 39 detik.
Video mesum yang diposting di forum Kaskus ini dibuat 23 Maret lalu di sebuah hotel di Bali. Saat video dibuka, tampak seorang wanita tampak mirip Luna Maya sedang berada di bawah dan melakukan oral terhadap pria di atasnya. Adegan seks tersebut dilakukan di dalam kamar.
Akan tetapi, hingga kini belum ada konfirmasi dari Luna Maya maupun Ariel perihal video mesum tersebut.
Ibu Patahkan Tangan Bayi Sering Tertawa Sendiri
Diposting oleh
taufiqur rahman akbar
JAKARTA- Yani, seorang ibu yang tega mematahkan tangan dan kaki bayinya sendiri, diduga mengalami gangguan kejiwaan. Dia sering terlihat tertawa sendiri dan perilakunya kadang tiba-tiba berubah kasar.
“Dia sering tertawa-tawa sendiri. Dia sih pendiam, tapi kadang suka teriak-teriak dan berlaku kasar ke anak-anaknya,” ujar Yatmina, salah seorang tetangga Yani di RSUD Koja kepada okezone, Minggu (6/6/2010).
Yani merupakan warga Kampung Kebon Bayem RT 10/08, Papanggo, Jakarta Utara. Dia ditangkap polisi karena mematahkan tangan dan kaki bayinya sendiri yang baru berusia lima bulan, Feri, pada Kamis 3 Juni lalu.
Ibu tiga anak itu juga sering menganiaya Icha, anak keduanya. “Pernah waktu Icha main sama teman-temannya tiba-tiba diseret ke rumahnya dan dipukuli dengan ember,” ungkap Yatmina.
Karo Bimas Polres Jakarta Utara Lis Indrawati menyatakan kemungkinan besar Yani menderita gangguan kejiwaan. Dia sering terlihat tertawa sendiri dan keterangannya nglantur. “Tatapannya agak kosong. Suka melamun dan kadang-kadang ketawa sendiri. Kalau ditanya juga gak jelas,” ungkapnya.
Menurut Yatmina, Yani memiliki tiga anak. Tapi keberadaan anak pertamanya belum diketahui. “Sebenarnya ada tiga bersaudara, tapi gak tahu ke mana (anak pertamanya). Icha sekarang tinggal sama warga,” ujarnya
“Dia sering tertawa-tawa sendiri. Dia sih pendiam, tapi kadang suka teriak-teriak dan berlaku kasar ke anak-anaknya,” ujar Yatmina, salah seorang tetangga Yani di RSUD Koja kepada okezone, Minggu (6/6/2010).
Yani merupakan warga Kampung Kebon Bayem RT 10/08, Papanggo, Jakarta Utara. Dia ditangkap polisi karena mematahkan tangan dan kaki bayinya sendiri yang baru berusia lima bulan, Feri, pada Kamis 3 Juni lalu.
Ibu tiga anak itu juga sering menganiaya Icha, anak keduanya. “Pernah waktu Icha main sama teman-temannya tiba-tiba diseret ke rumahnya dan dipukuli dengan ember,” ungkap Yatmina.
Karo Bimas Polres Jakarta Utara Lis Indrawati menyatakan kemungkinan besar Yani menderita gangguan kejiwaan. Dia sering terlihat tertawa sendiri dan keterangannya nglantur. “Tatapannya agak kosong. Suka melamun dan kadang-kadang ketawa sendiri. Kalau ditanya juga gak jelas,” ungkapnya.
Menurut Yatmina, Yani memiliki tiga anak. Tapi keberadaan anak pertamanya belum diketahui. “Sebenarnya ada tiga bersaudara, tapi gak tahu ke mana (anak pertamanya). Icha sekarang tinggal sama warga,” ujarnya
Langganan:
Postingan (Atom)